Jika kamu pernah merasa bingung saat melihat menu kopi di kafe, terutama ketika harus memilih antara cappuccino dan latte, kamu tidak sendirian. Dua jenis kopi ini memang sangat populer dan kerap dianggap mirip oleh banyak orang, terutama yang belum terlalu akrab dengan dunia perkopian. Padahal, meskipun dibuat dari bahan dasar yang sama—espresso dan susu—cappuccino dan latte memiliki perbedaan yang cukup jelas dalam hal rasa, tekstur, serta cara penyajiannya.
Artikel ini akan membantumu memahami perbedaan keduanya secara praktis, agar kamu tidak lagi salah pilih ketika memesan di kafe atau bahkan saat ingin membuatnya sendiri di rumah menggunakan produk dari Nescafe.
Awal Mula Popularitas Cappuccino dan Latte
Kedua minuman ini berasal dari Italia dan sudah menjadi bagian dari budaya ngopi masyarakat dunia sejak lama. Latte berasal dari kata “caffè latte” yang berarti kopi susu, sedangkan cappuccino terinspirasi dari warna jubah para biarawan Capuchin yang cokelat muda dan berbusa. Kini, cappuccino dan latte tidak hanya populer di Italia, tetapi juga menjadi minuman wajib di kafe-kafe modern, termasuk di Indonesia.
Komposisi Dasar: Espresso dan Susu
Baik cappuccino maupun latte berbahan dasar espresso, yaitu kopi yang diekstrak dengan tekanan tinggi menggunakan biji kopi berkualitas. Bedanya, perbandingan antara susu dan busa dalam setiap minuman inilah yang membuat keduanya memiliki karakteristik rasa yang unik.
Berikut adalah perbandingan dasar:
| Jenis Kopi | Espresso | Susu Kukus | Busa Susu |
| Cappuccino | 1/3 | 1/3 | 1/3 |
| Latte | 1/3 | 2/3 | Sedikit |
Tekstur dan Cita Rasa
- Cappuccino memiliki lapisan busa susu yang tebal, menciptakan sensasi ringan di mulut dan rasa kopi yang lebih “kuat.” Rasa pahit dari espresso masih terasa jelas, meskipun ditutupi oleh kehalusan susu.
- Latte terasa lebih lembut dan creamy karena jumlah susu kukusnya lebih banyak. Rasa kopinya cenderung ringan, cocok bagi yang ingin menikmati kopi tanpa sensasi terlalu tajam.
Tampilan Visual
Cappuccino biasanya disajikan dalam cangkir yang lebih kecil (150–180 ml) dan memiliki busa susu yang cukup tinggi. Sementara itu, latte disajikan dalam cangkir atau gelas yang lebih besar (200–240 ml) dan memiliki permukaan yang lebih rata dengan sedikit busa.
Jika kamu melihat latte art di bagian atas kopi, kemungkinan besar itu adalah latte, karena permukaannya ideal untuk seni gambar dari susu.
Mana yang Lebih Cocok untuk Kamu?
- Jika kamu baru mulai mengenal kopi dan belum terbiasa dengan rasa pahit espresso, latte bisa menjadi pilihan yang lebih aman. Rasanya ringan, manis alami dari susu, dan sangat bersahabat di lidah.
- Namun jika kamu sudah menyukai rasa kopi yang lebih intens dan ingin sensasi kopi yang “nendang,” cappuccino akan lebih cocok.
Membuat Cappuccino dan Latte di Rumah Bersama Nescafe
Tak harus selalu ke kafe untuk menikmati cappuccino dan latte. Dengan produk Nescafe, kamu bisa membuatnya dengan mudah di rumah.
Cara Membuat Latte ala Nescafe
Bahan:
- 1–2 sendok teh Nescafe Classic atau Nescafe Gold
- 30 ml air panas
- 150 ml susu cair
- Gula (opsional)
Langkah-langkah:
- Seduh Nescafe dengan air panas untuk membuat “espresso instan.”
- Panaskan susu hingga hangat, lalu kocok dengan pengocok manual atau blender kecil agar menghasilkan buih lembut.
- Tuang susu ke dalam kopi, lalu tambahkan buih susu di atasnya.
- Latte siap disajikan!
Cara Membuat Cappuccino ala Nescafe
Bahan:
- 1–2 sendok teh Nescafe Gold
- 30 ml air panas
- 90 ml susu cair
- Bubuk kayu manis atau cokelat bubuk (opsional)
Langkah-langkah:
- Seduh kopi seperti langkah sebelumnya.
- Panaskan susu dan kocok hingga menghasilkan busa yang cukup tebal.
- Tuang susu cair ke kopi, lalu tambahkan lapisan busa susu di atasnya.
- Taburi bubuk cokelat atau kayu manis untuk sentuhan akhir.
Dengan Nescafe, kamu bisa mendapatkan cita rasa yang tidak kalah dengan kopi di kafe, dan tentu lebih hemat serta praktis.
Nescafe: Solusi Mudah Bikin Kopi Ala Kafe
Nescafe menawarkan berbagai varian kopi yang cocok untuk dikreasikan menjadi berbagai jenis minuman, termasuk cappuccino dan latte. Produk seperti Nescafe Gold memiliki rasa yang halus dan kompleks, sangat cocok sebagai pengganti espresso. Sementara Nescafe Classic memberikan rasa kopi yang kuat dan berkarakter, pas untuk kamu yang menyukai sensasi lebih bold.
Tak hanya itu, Nescafe juga menyediakan varian siap saji seperti Nescafe Latte dan Nescafe Cappuccino dalam bentuk sachet, yang praktis dan nikmat kapan saja.
Memahami perbedaan cappuccino dan latte bisa membuat pengalaman minum kopi jadi lebih menyenangkan. Meskipun terlihat serupa, keduanya menawarkan rasa dan pengalaman yang berbeda:
- Latte untuk sensasi ringan dan creamy.
- Cappuccino untuk rasa kopi yang lebih menonjol dengan tekstur busa yang tebal.
Dengan bantuan produk dari Nescafe, kamu bahkan bisa bereksperimen membuat sendiri di rumah tanpa repot. Jadi, sudah tahu mau pesan atau bikin yang mana hari ini?